√ Siswa Sma Tewas Dihantam Mistar Kayu, Kemendikbud Perlu Awasi
Siswa Sekolah Menengan Atas Tewas Dihantam Mistar Kayu, Kemendikbud Perlu Awasi
- kabar sedih kembali pada dunia pendidikan kita, bahwa maraknya tindak kekerasan guru terhadap murid sampai berujung janjkematian kembali terjadi. Kali ini, menimpa seorang siswa Sekolah Menengan Atas yang dihajar gurunya sampai tewas dengan mistar kayu di Kecamatan Pulau, Moti, Kota Ternate, Maluku Utara.
Seharusnya ada Hubungan yang baik antara guru dan siswa
Melihat fenomena tersebut, Anggota Komisi X dewan perwakilan rakyat Teguh Juwarno eksklusif angkat bicara. Pihaknya meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mencanangkan aktivitas penanganan dan pengawasan kinerja guru di seluruh Indonesia.
"Pemerintah sentra harus bisa memonitor dan mengontrol kinerja para guru, supaya bencana tindak kekerasan guru terhadap murid tak terjadi lagi," kata Teguh ketika dihubungi Sabtu (10/10).
Tak sekedar mengontrol, anggota yang menangani bidang pendidikan itu juga meminta, pemerintah melaksanakan seleksi ketat mengenai rekrutmen guru. "Setiap guru harus diseleksi secara khas dan khusus lewat tes psikologi," ucapnya.
Dia menambahkan, bila ada seorang guru yang dengan tega melaksanakan tindak kekerasan pastilah kecenderungannya mempunyai sakit jiwa. "Makanya tes psikologi itu jadi penting," katanya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku, pemerintah memang terlalu longgar dalam menangani duduk masalah kekerasan guru terhadap murid. "Sebelumnya, pernah ada dirjen khusus yang melaksanakan pengawasan kinerja guru tapi dibubarkan oleh mendikbud sebelumnya (M. Nuh)," ungkapnya.
Selain pemerintah yang harus andil dalam masalah tersebut, ia juga meminta para orang renta murid untuk mengawasi perkembangan anak-anaknya dengan cermat. "Bila ada sikap atau psikologi anaknya yang berubah harus segera peka. Agar, kalau ditemukan kekerasan kepada anaknya atau di sekolah, orang renta murid bisa eksklusif melapor ke pihak yang berwajib," terangnya.
Teguh juga meminta, supaya guru yang menewaskan muridnya itu dipecat dan ditindak aturan pidana seberat-beratnya. "Hukumannya harus ada efek jera," cetusnya.
Nantinya, komisi X dewan perwakilan rakyat juga akan memanggil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anes Baswedan untuk menanyakan masalah tersebut. Pihaknya, juga akan mengusulkan bentuk tim panitia kerja (panja) khusus untuk konteks kekerasan guru terhadap murid.
Berita ini bersumber dari : jawapos.com
Belum ada Komentar untuk "√ Siswa Sma Tewas Dihantam Mistar Kayu, Kemendikbud Perlu Awasi"
Posting Komentar