√ Puisi Menag Untuk Pendidik Di Peringatan Hari Guru Nasional 2019
Puisi Menag untuk Pendidik di Peringatan Hari Guru Nasional 2019- Sahabat pejuangnya madrasah Indonesia, Kementerian Agama menggelar Malam Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2019 di Kota Tangerang. Hadir dalam kesempatan ini lebih dari 500 guru RA/Madrasah dari banyak sekali provinsi di Indonesia.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan apresiasinya atas peran para pendidik dan tenaga kependidikan sehingga madrasah kini menjadi lebih baik. “Madrasah kini tidak jadi alternatif terakhir. Sekarang, madrasah menjadi pilihan utama masyarakat,” ungkapnya di Kota Tengerang, Jumat (08/12).
“Saya bersaksi, madrasah tidak hanya bisa mengimbangi sekolah umum. Bahkan dalam sejumlah kejuaraan baik sains, seni, olahraga, kita bahkan bisa mengungguli sekolah umum,” sambungnya.
Bagi Menag, guru yaitu profesi yang sangat mulia, bahkan paling mulia. “Di mata saya, guru yaitu profesi luar biasa. Sebab hari demi hari yang dilaluinya, tidak hanya untuk mendidik, tapi juga berproses untuk membentuk peradaban. Itulah guru,” tuturnya.
Sebagai ekspresi kekaguman atas kemuliaan dan kehormatan guru, Menag menutup sambutannya dengan membaca puisi bertajuk “guru”:
Tanpa guru tak kan ada yang kita tahu
Tanpa guru tak kan ada yang kita mampu
Kita hanyalah bubuk yang terbang tak berarah
Ditiup angin tak tentu arah
Tanpa guru tak kan ada yang kita mampu
Kita hanyalah bubuk yang terbang tak berarah
Ditiup angin tak tentu arah
Guru
Ucapanmu yaitu petunjuk kami
Tindakanmu yaitu pola kami
Ridlamu yaitu kunci sukses kami
Dan doamu, doamu yaitu berkah tak bertepi
Maka, jikalau ada yang bertanya pada diri ini
Siapakah yang paling berjasa pada diri ini?
Maka namamu yang akan kusebut pertama kali
Karena ibu dan ayah yaitu juga guru utama kami
Siapakah yang paling berjasa pada diri ini?
Maka namamu yang akan kusebut pertama kali
Karena ibu dan ayah yaitu juga guru utama kami
Malam Puncak Peringatan HGN tahun 2019 ini dihadiri Pejabat Eselon II, sejumlah Kakanwil, serta lebih dari 500 Guru, Pustakawan, Laboran, dan pengawas Madrasah. Mereka berasal dari banyak sekali provinsi di Indonesia. Malam Puncak Peringatan HGN tahun 2019 juga dimeriahkan dengan performance monolog oleh budayawan kondang, Sujiwo Tejo.
Hari Guru Nasional (HGN) diperingati setiap tanggal 25 November, bersamaan dengan hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).\
sumber : kemenag.go.id
Demikianlah goresan pena tentang Puisi Menag untuk Pendidik di Peringatan Hari Guru Nasional 2019, biar bermanfaat
Belum ada Komentar untuk "√ Puisi Menag Untuk Pendidik Di Peringatan Hari Guru Nasional 2019"
Posting Komentar