√ Standar Implementasi Kurikulum Madrasah Ra, Mi,Mts Dan Ma Di Simpatika Versi 1.0 (Rilis Tanggal 8 Maret 2019)
STANDAR IMPLEMENTASI KURIKULUM MADRASAH RA, MI,MTs dan MA DI SIMPATIKA Versi 1.0 (Rilis Tanggal 8 Maret 2019) - Sesuai dengan KMA no. 207 Th. 2019 bahwa Pelaksanaan Kurikulum Madrasah pada jenjang MI, MTs dan MA mulai periode semester 2 (dua) Tahun Pelajaran 2019/2019 secara umum memakai standar KTSP untuk Mapel Umum.
Adapun untuk Mapel Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Bahasa Arab tetap memakai standar K13 sesuai dengan KMA 165 Th. 2019. Kombinasi KTSP dengan K13 (Khusus PAI & Bahasa Arab) dimaksud berdampak terhadap penyesuaian alokasi JTM per Mapel khususnya PAI dan Bahasa Arab dan total alokasi JTM per ahad pada setiap tingkat di semua jenjang Madrasah.
Penyesuaian dimaksud sebagaimana pada Lampiran Struktur Kurikulum Madrasah terlampir. Tabel Struktur Kurikulum Madrasah (KTSP) yang telah diadaptasi tersebut dipakai sebagai dasar konfigurasi sistem di Layanan SIMPATIKA (modul Isian Jadwal Kelas) dalam hal memilih Jumlah Tata Muka (JTM) setiap Mata Pelajaran dan batasan maksimal Total JTM yang berlaku pada setiap tingkat rombel/kelas di seluruh jenjang MI, MTS, dan MA. Adapun untuk Tabel Struktur Kurikulum 2013 (K13) tetap sesuai dengan KMA no. 165 Th. 2019.
Pelaksanaan KTSP dan K13
Dengan diterbitkannya KMA no. 207 Th. 2019 maka seluruh Madrasah (MI, MTs, MA) diwajibkan memakai KTSP mulai semester 2 Tahun Pelajaran 2019/2019 kecuali bagi Madrasah yang telah ditetapkan oleh SK Dirjen no. 481 dan no.5114 sanggup memakai K13. Proses verfifikasi dan validasi Madrasah pelaksana K13 sepenuhnya dilaksanakan oleh Admin Kanwil Kemenag di wilayah provinsi masingmasing.
Kurikulum RA
Khusus untuk jenjang RA memakai kurikulum berbasis Tematik dengan perhitungan sebagai berikut: • 1 Jam Pelajaran = 30 menit
• Minimal 150 menit per hari (5 JTM/hari) dan maksimal 180 menit per hari (6 JTM/hari).
• Minimal alokasi JTM per ahad = 30 JTM dan maksimal alokasi JTM per ahad = 36 JTM. Dokumen SIMPATIKA 2019 2
Isian Jadwal
Kelas Isian Jadwal Kelas memakai dasar kurikulum KTSP KMA 207 dan/atau K13 KMA 165 sebagaimana dijelaskan pada penggalan A dan B. Isian Jadwal Kelas sebagai syarat untuk memilih perhitungan alokasi JTM dari setiap Guru dan dasar dari penerbitan Keaktifan Kolektif (S25), SKMT dan SKBK dari sistem Layanan SIMPATIKA.
Saat operator madrasah melaksanakan proses Isian Jadwal Kelas, sistem secara otomatis akan mendeteksi pemenuhan alokasi JTM per Mapel, alokasi maksimal JTM mingguan per kelas/rombel, alokasi JTM setiap Guru sampai bentrok Jadwal Mengajar Guru baik di Satminkal dan Non Satminkal. Mekanisme otomasi ini ditujukan untuk lebih meningkatkan akurasi data alokasi JTM semoga sesuai dengan standar Kurikulum yang ditetapkan sesuai KMA no. 207 Th. 2019.
Saat operator madrasah melaksanakan proses Isian Jadwal Kelas, sistem secara otomatis akan mendeteksi pemenuhan alokasi JTM per Mapel, alokasi maksimal JTM mingguan per kelas/rombel, alokasi JTM setiap Guru sampai bentrok Jadwal Mengajar Guru baik di Satminkal dan Non Satminkal. Mekanisme otomasi ini ditujukan untuk lebih meningkatkan akurasi data alokasi JTM semoga sesuai dengan standar Kurikulum yang ditetapkan sesuai KMA no. 207 Th. 2019.
Linieritas Mapel Sertifikasi
Setiap Mapel yang diampu oleh Guru baik di Satminkal dan Non Satminkal akan dinilai kesesuaian/linieritas dengan Mapel Sertifikasi Guru pengampunya tersebut oleh sistem.
SIMPATIKA secara otomatis sanggup memilih status Linier atau Tidak Linier dari setiap Mapel yang diampu Guru dengan Sertifikasi yang dimilikinya. Sertifikasi Guru yang diakui oleh sistem ialah yang telah melalui proses VerVal NRG sampai tuntas (permanen).
Bilamana status VerVal NRG dari Guru belum tuntas (belum permanen) maka Mapel yang diampu oleh Guru tersebut tetap terekam dan diakui JTM nya di SIMPATIKA namun dengan CATATAN STATUS dinyatakan Tidak Linier dengan Mapel Sertifikasinya.
SKMT (Surat Keterangan Melaksanakan Tugas) sanggup dicetak sesudah proses Isian Jadwal Kelas dan Keaktifan Kolektif (S25a) disetujui oleh Admin Kemenag Kab/Kota (S25b).
Pada SKMT akan memuat isu semua Mapel yang diampu oleh Guru bersangkutan termasuk status Mapel yang Linier dengan Sertifikasinya.
Proses Keaktifan Kolektif (S25a) dan cetak SKMT hanya sanggup dilakukan oleh Akun Kepala Madrasah atas tawaran dari setiap individu Guru di Madrasah yang dipimpinnya. SKMT Guru diproses oleh masing-masing Akun Kepala Madrasah Satminkal atau Non Satminkal kawasan Guru mengajar.
Oleh sebab itu setiap Madrasah wajib mempunyai Kepala Madrasah yang aktif baik yang permanen atau sementara yang telah diregistrasikan resmi oleh Admin Kemenag Kab/Kota masing-masing.
SKBK hanya sanggup dicetak oleh Kemenag Kab/Kota sebagai yang berwenang menerbitkannya. Syarat penerbitan SKBK ialah penyerahan berkas SKMT dari setiap individu Guru baik yang berasal dari Madrasah Satminkal atau Non Satminkalnya ke pihak Kemenag Kab/Kota masing-masing.
sumber : simpatika
Silahkan lihat struktur Kurikulum Perjenjang Mulai RA, MI, MTs dan MA yang di pakai di layanan Simpatika
Sahabat , sanggup mendownload melalui tautan di bawah ini
Belum ada Komentar untuk "√ Standar Implementasi Kurikulum Madrasah Ra, Mi,Mts Dan Ma Di Simpatika Versi 1.0 (Rilis Tanggal 8 Maret 2019)"
Posting Komentar